Sedalam apa kau memaknai kata cinta? Apa sekedar karena orang yang
kau cintai punya kelebihan? Apa karena hal yang kau cintai menyenangkan?
Apa sebatas pesona keindahan fisik yang menawan dan membuatmu tertawan?
Atau sesuatu yang harus kau dapatkan bagaimanapun caranya?
Lalu ketika cinta itu berbenturan dengan kenyataan, bahwa yang kau
cintai bukan untukmu, bahwa apa yang kau cintai menuntut pengorbananmu …
lantas, apa rasa cinta itu tak berarti apa-apa?
Kau tahu? Energi cinta adalah energi seluas samudera, yang
gelombangnya membentang hingga ke ujung benua, yang gemuruhnya begitu
indah dan luar biasa… dan kau akan menyadari, bahwa setiap apa yang kau
dapatkan… adalah buah energi cintamu…
Ya, tak ada cinta yang tak berbalas…
Lalu mengapa kita masih tidak mencintai Allah dan RasulNya dengan segenap jiwa?